Kepala Distakot Kotamobagu, Bambang Irawan Ginoga
Kotamobagu,
detiKawanua.com
– Tragedi kebakaran yang melanda tempat karaoke ternama di Kota Manado, Inul
Vista, beberapa waktu lalu, yang berakibat melayangnya nyawa 12 orang
pengunjung, rupanya tak luput dari perhatian Pemerintah Kota (Pemkot)
Kotamobagu. Untuk itu, mengantisipasi kejadian yang sama, Pemkot melalui Dinas
Tata Kota (Distakot), dalam waktu dekat ini, berencana turun lapangan memeriksa
kelayakan sejumlah tempat hiburan karaoke di Kotamobagu, terutama dalam hal jaminan
keselamatan terhadap para pengunjung.
detiKawanua.com
– Tragedi kebakaran yang melanda tempat karaoke ternama di Kota Manado, Inul
Vista, beberapa waktu lalu, yang berakibat melayangnya nyawa 12 orang
pengunjung, rupanya tak luput dari perhatian Pemerintah Kota (Pemkot)
Kotamobagu. Untuk itu, mengantisipasi kejadian yang sama, Pemkot melalui Dinas
Tata Kota (Distakot), dalam waktu dekat ini, berencana turun lapangan memeriksa
kelayakan sejumlah tempat hiburan karaoke di Kotamobagu, terutama dalam hal jaminan
keselamatan terhadap para pengunjung.
Rencana
tersebut, sebagaimana disampaikan Kepala Distakot Kotamobagu, Bambang Irawan
Ginoga, Rabu (28/10), siang tadi, di hadapan sejumlah wartawan. “Kejadian Inul
Vista Manado, tentu menjadi pelajaran bagi semua pihak. Karenanya, kami
berencana menggandeng sejumlah instansi terkait, untuk mengecek fasilitas tempat-tempat
hiburan karaoke di Kotamobagu, apakah bisa menjamin keselamatan pengunjung atau
tidak,” ujar Ginoga.
tersebut, sebagaimana disampaikan Kepala Distakot Kotamobagu, Bambang Irawan
Ginoga, Rabu (28/10), siang tadi, di hadapan sejumlah wartawan. “Kejadian Inul
Vista Manado, tentu menjadi pelajaran bagi semua pihak. Karenanya, kami
berencana menggandeng sejumlah instansi terkait, untuk mengecek fasilitas tempat-tempat
hiburan karaoke di Kotamobagu, apakah bisa menjamin keselamatan pengunjung atau
tidak,” ujar Ginoga.
Dikatakan
dirinya, sejumlah laporan masyarakat tentang adanya tempat-tempat hiburan
karaoke yang tidak memiliki fasilitas pintu darurat serta alarm peringatan, telah
dikantongi pihaknya, terutama pasca kejadian yang menimpa tempat karaoke, Inul
Vista, Manado. “Saya dapat laporan masyarakat soal adanya sejumlah tempat
karaoke yang tidak memenuhi ketentuan keamanan dan keselamatan pengunjung,”
akunya.
dirinya, sejumlah laporan masyarakat tentang adanya tempat-tempat hiburan
karaoke yang tidak memiliki fasilitas pintu darurat serta alarm peringatan, telah
dikantongi pihaknya, terutama pasca kejadian yang menimpa tempat karaoke, Inul
Vista, Manado. “Saya dapat laporan masyarakat soal adanya sejumlah tempat
karaoke yang tidak memenuhi ketentuan keamanan dan keselamatan pengunjung,”
akunya.
Dirinya
berharap, kejadian Inul Vista, bisa menjadi perhatian serius para pengusaha
tempat hiburan di daerah ini, untuk tidak mengabaikan faktor keselamatan
pengunjung. “Namanya musibah, itu tidak dapat kita prediksi kapan terjadi. Namun
alangkah baiknya jika keselamatan pengunjung menjadi prioritas bagi para pelaku
usaha, utamanya penyedia jasa hiburan karaoke, yang setiap waktu banyak
dikunjungi masyarakat,” tandasnya. (Ilman Ariyan)
